"Ya Allah, janganlah Engkau hukum aku dengan sebab (pujian) yang mereka ucapkan,
dan ampunilah aku dari (perbuatan dosa) yang tidak mereka ketahui
(dan jadikanlah aku lebih baik dari apa yang mereka sangka)"
(HR. Bukhari)
Cara mendapatkan IP Public / Publik
IP Public adalah IP yang bisa diakses langsung oleh internet. Analoginya IP Public itu seperti kamu punya nomer telepon rumah atau nomer HP yang bisa ditelepon langsung oleh semua orang. (linux.or.id). Jadi jika ada IP publik di tempat kita seharusnya bisa diakses dari seluruh Dunia.
IP ada 2 jenis IP versi 4 (IPv4) dan IP versi 6 (IPv6). Saat ini initernet dunia dalam migrasi ke IPV6, keran IPv4 sudah mau habis. IP Public daitur secara Internasional oleh IANA, untuk wilayah Asia pasifik didelegasikan ke APNIC. Di Indonesia ada sekitar 38 Perusahaan/lembaga yang terdaftar (member) langusng ke APNIC, bisa dilihat di APNIC. Ada beberapa kelompok member yaitu : Very Large, Extra Large, large, Medium, Small, Very Small, Accociate. Setahu saya itu dikategorikan berdasarkan Block IP yang dibeli (sewa). Misal PT Telkom dan Indosat masuk dalam kategori “Very large”.
Selain IP Publik ada IP private merupakan Range IP yang bebas digunakan untuk jaringan Private (LAN),. Misalnnya utuk IP klas C Private yang bisa digunakan 192.168.x.x dan Klas A 10.x.x.x. Saya tidak membahasnya lebih detail disini.
Bagaimana mendapatkan IP Publik?
Ketika kita berlangganan internet Dedicated ke ISP (penyedia layanan Internet) yang menjadi member APNIC baik secara lansgung atau tidak, umumnya kita akan mendapatkan IP Public. Jumlah IP yang kita dapatkan akan tergantung dari kebijakan masing-masing ISP. Namun IP ini adalah IP Publik yang “di pinjamkan kepada kita” selama kita menggunakan jasa mereka.
Cara yang lain adalah kita membeli (sewa) IP Public misalnya melalui APJII, namun kita perlu bayar sewa IP berdasarkan jumlah IP (block) yang akan digunakan. Namun supaya IP bisa diakses, kita tetap memmerlukan penyedia layanan Internet dedicated (lease line). Selain itu kita perlu melalukan konfigurasi jaringan kita dengan “IP Transit” supaya IP Public kita bisa diakses/dikanali. IP Public ini akna berdifat permanen, selama kita sewa IP.
Bagaimana melihat IP Publik Kita?
Cara melihat IP Publik kita yang paling sederhana adalah menggunakan Tool Online yang bisa digunaka secara bebas seperti : whatismyip.com, whatismyipaddress.com atau yang lain. Jika IP yang terlihat dari Web tadi terseting di Router atau PC kita, bisa dipastikan PC atau Router kita mempunyai IP Publik. Jika Tidak Dimungkinkan IP Publik terdapat di Router diatas Router kita (Router) ISP.
Bagaimana melihat apakah IP Publik kita bisa diakses?
Jika kita sudap punya IP Publik perlu diuji apakah IP Publik kita bisa diakses dari network diluar Network kita. Ada beberapa yang bisa dilalukan misalnya :
Meminta teman kita yang di lura jaringan yang kita pake untuk mengakses, misal Ping, http, atau layanan lain yang sudah ada.
Menguji dengan Ping atau Tracert seperti LG-nya (level Glass) UI : http://lg.ui.ac.id
Jika anda yakin punya IP Publik namun belum bisa diakses dari luar, mungkin IP anda berada di belakang Router yang di NAT. Anda bsia tanyakan pada ISP /Pengelola Router diatas anda.